Workshop Lisensi Pelatih Pencak Silat Se-Kota Malang
Tema: Membentuk Pelatih Berintegritas Menyongsong Masa Depan Pencak Silat yang Gemilang Guna Mendukung SDGs Nomor 8
Organisasi Penyelenggara: Himpunan Mahasiswa Departemen Pendidikan Kepelatihan Olahraga (HMD PKO), Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang
Waktu dan Tempat:
Tanggal: 13-15 September 2025
Tempat: Gedung C6 FIK UM Lantai 7
Durasi: 3 Hari
Gambaran Umum:
Workshop ini ditujukan untuk meningkatkan kompetensi pelatih pencak silat di Kota Malang dengan menyajikan berbagai materi yang relevan dengan perkembangan terkini dalam olahraga pencak silat. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan yang mendalam mengenai teknik pelatihan, strategi, dan taktik bertanding.
Rangkaian Kegiatan:
Kegiatan ini akan diisi dengan berbagai sesi, termasuk:
- Filosofi Pencak Silat dan Dasar Pelatih: Memperkenalkan nilai-nilai utama dalam pencak silat dan pentingnya peran pelatih.
- Physical Conditioning & Program Latihan Sederhana: Melatih fisik dan menyusun program latihan yang efektif.
- Praktek Program Latihan dan Taktik Strategi: Memberikan pengalaman langsung dalam menerapkan strategi dan taktik di lapangan.
- Pengetahuan Pertolongan Pertama Cedera Olahraga: Memberikan pemahaman dasar mengenai pertolongan pertama yang penting bagi pelatih.
- Post-Test dan Penutupan: Mengukur pencapaian peserta selama workshop dan memberikan sertifikat bagi yang memenuhi kualifikasi.
Manfaat Kegiatan:
Melalui workshop ini, peserta akan mendapatkan:
- Pengetahuan teori yang mendalam mengenai pencak silat.
- Keterampilan teknik dan strategi bertanding yang lebih baik.
- Relasi yang lebih luas dengan penggiat pencak silat lainnya.
- Sertifikat pelatih yang diakui oleh IPSI Kota Malang, yang akan meningkatkan kredibilitas sebagai pelatih.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan pencak silat di Indonesia, mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang olahraga.